Home Video HAMAS SIAP LAKUKAN GENCATAN SENJATA DENGAN ISRAEL apabila SOLUSI 2 NEGARA DITERAPKAN

HAMAS SIAP LAKUKAN GENCATAN SENJATA DENGAN ISRAEL apabila SOLUSI 2 NEGARA DITERAPKAN

Topik #video,hamas,siap,lakukan,TRIBUNSOLO,tribunnews,tribun,solo,berita,terkini,terbaru,viral,regional,surakarta,hamas,israel,palestina,
Di Unggah Tribun Solo Legit
Video ID Y8fcHJa160g



Jangan lupa like dan juga Piece video ini untuk mendapatkan Informasi Viral & Terbaru
unduh
APLIKASI BERITA TRIBUNX
DI PLAYSTORE ATAU APPSTORE UNTUK MENDAPATKAN PENGALAMAN BARU

TRIBUNNEWS.COM – Seorang pejabat tinggi Hamas bernama Khalil Al-Hayya mengklaim pihaknya bersedia melakukan gencatan senjata dengan Israel selama 5 tahun atau lebih dengan satu syarat.

Syarat itu ialah solusi dua negara diterapkan. Adapun batas wilayah negara Palestina nantinya adalah batas sebelum tahun 1967.

Al-Hayya menyampaikan hal itu di dalam wawancara dengan kantor berita asal Amerika Serikat (AS), Related Press, pada hari Rabu, (24/4/2024).

Kata dia, Hamas hendak “meletakkan senjatanya” dan juga berubah menjadi partai politik apabila negara Palestina benar-benar didirikan.

hendak tetapi, media AS itu memperkirakan Israel tak hendak bersedia mempertimbangkan skenario seperti itu.

Ini lantaran Israel sudah bersumpah hendak menghancurkan Hamas setelah peristiwa serangan tanggal 7 Oktober 2023.

Di samping itu, pemerintahan sayap kanan Israel di bawah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu sudah terang-terangan menolak pendirian negara Palestina.

Adapun Al-Hayya mengatakan Hamas ingin bergabung dengan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) yg dipimpin oleh faksi Fatah yg berseberangan dengan Hamas.

Menurut dia, bergabungnya Hamas itu untuk membentuk pemerintahan persatuan di Gaza dan juga Tepi Barat.

“Sebuah negara Palestina yg sepenuhnya berdaulat di Tepi Barat dan juga Jalur Gaza dan juga kembalinya pengungsi Palestina sesuai dengan resolusi internasional,” kata Al-Hayya kepada AP di Istanbul, Turki.

Dia berujar sayap militer Hamas hendak dibubarkan apabila negara seperti yg diingin Hamas itu terwujud.

“Semua pengalaman orang-orang yg berjuang melawan pihak pendudukan, saat mereka menjadi independen dan juga mendapatkan hak dan juga negara mereka, apa yg sudah dilakukan kekuatan ini? Mereka hendak berubah menjadi partai politik dan juga pasukan pertahanan mereka hendak berubah menjadi tentara nasional,” ujarnya menjelaskan.

Selama beberapa tahun, Hamas terkadang mengeluarkan sikap moderat dengan menghormati kemungkinan solusi dua negara, yakni adanya Palestina di samping negara Israel.

hendak tetapi, hingga saat ini sikap resmi Hamas ialah menolak segala alternatif selain pembebasan penuh tanah Palestina “dari sungai hingga laut”.

Sungai yg dimaksudkan ialah Sungai Yordan. Adapun laut itu adalah Laut Mediterania atau Laut Tengah.

Di antara sungai dan juga laut itu kini terdapat negara Zionis, yakni Israel.

Adapun Al-Hayya tidak mengungkapkan apakah kesediaan Hamas untuk mengikuti solusi dua negara itu berarti hendak mengakhiri konflik antara warga Palestina dan juga Israel.

Hamas mulai berkuasa di Gaza pada tahun 2007 setelah setahun sebelumnya memenangkan pemilu.

Setelah Hamas berkuasa di Gaza, Otoritas Palestina (PA) hanya memerintah di kantong-kantong wilayah Palestina di Tepi Barat yg diduduki Israel.

PA berharap dapat mendirikan sebuah negara merdeka di Tepi Barat, Yerusalem timur, dan juga Gaza yg dirampas Israel di dalam perang tahun 1967.

Dunia internasional mendukung solusi dua negara untuk mengatasi konflik Palestina-Israel.

Namun, pemerintahan garis keras Netanyahu hingga kini masih menolak solusi tersebut.

Saat ini perang di Gaza antara Hamas dan juga Israel telah berlangsung selama hampir 7 bulan.

Serangan Israel di Gaza dilaporkan telah menewaskan lebih dari 34.000 warga Palestina.

Menurut pihak berwenang setempat, sebagain besar dari korban jiwa adalah wanita dan juga anak-anak.

Adapun sekitar 80 persen warga Gaza saat ini menjadi pengungsi.

Di sisi yg lain, Israel kini mempersiapkan serangan darat ke Kota Rafah di Gaza selatan yg menjadi tempat berlindung lebih dari 1 juta warga Palestina.

Israel mengklaim serangan ke Rafah diperlukan agar dapat mendapatkan kemenangan di dalam perang melawan Hamas.

Namun, Al-Hayya berujar serangan Israel ke Rafah tak hendak dapat membuat Hamas hancur.

Dia bahkan mengklaim kontak antara pemimpin politik di luar Gaza dan juga pemimpin militer di Gaza tak “terputus” oleh perang saat ini.

“Pasukan Israel belum menghancrukan lebih dari 20 persen kemampuan Hamas,” kata Al-Hayya.

“apabila mereka tidak dapat melenyapkan Hamas, apa solusinya? Solusinya ialah beralih kepada konsensus.”

(Tribunnews/Febri)

https://www.tribunnews.com/internasional/2024/04/25/hamas-rela-lakukan-gencatan-senjata-5-tahun-dengan-israel-5-apabila-solusi-2-negara-diterapkan?web page=3

Key phrase : Tribun Solo Legit Link Video become crazy about also attraction!! Viral Video like also chalk!
Video Selengkapnya : https://www.youtube.com/ogle?v=Y8fcHJa160g